Terkait Kasus Pencurian BTS, Polisi Gandeng Interpol untuk Buru Warga Tiongkok yang Jadi Penadah

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 15 Oktober 2024 - 15:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Personel Bagjatinter Set NCB-Interpol Indonesia Divhubinter Polri, Kombes Pol Norman Sitindaon. (Dok. divhubinter.polri.go.id)

Personel Bagjatinter Set NCB-Interpol Indonesia Divhubinter Polri, Kombes Pol Norman Sitindaon. (Dok. divhubinter.polri.go.id)

KONGSINEWS.COM – Polisi menangkap lima orang komplotan aksi pencurian alat telekomunikasi berupa modul Base Transceiver Station (BTS) atau stasiun pemancar provider komunikasi Telkomsel dan Indosat.

Para tersangka masing-masing berinisial MJ (31), AL alias B (29), TY (34), RCH (25) dan AB (49).

Dikutip Harianindonesia.com, kasus ini juga melibatkan seorang WN Tiongkok berinisial SJ alias Jason selaku penadah yang masih dalam pengejaran.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Personel Bagjatinter Set NCB-Interpol Indonesia Divhubinter Polri, Kombes Pol Norman Sitindaon mengatakan hal itu dalam keterangannya.

Pihaknya akam melakukan koordinasi dengan Interpol untuk memburu Jason yang berada di luar negeri.

“Kasus ini kebetulan warga negara Tiongkok, nantinya di Hubinter Polri melalui Interpol akan melakukan koordinasi.”

“Dengan NCB Interpol BJ secara police cooperation,” jelas Norman dalam konferensi pers, Senin (14/10/2024).

“Artinya kerja sama kepolisian, antara kepolisian kedua negara,” sambungnya.

Noman mengungkapkan, penyidik dan Hubinter Polri akan berkolaborasi untuk mengejar Jason.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Nantinya akan dipersiapkan segala administrasi sampai dengan proses pelacakan ke negara di mana Jason diduga kabur.

“Tentunya kami juga akan berkoordinasi dengan pihak imigrasi, melihat posisi terakhir dimana berdasarkan data perlintasan DPO tersebut diduga kabur ke negara mana,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan total barang bukti yang disita dari pengungkapan kasus tersebut.

Termasuk di antaranya adalah 227 modul BTS dan 13 palet modul BTS siap kirim ke China.

“Karena satu modul ini harganya sekitar 90 juta, jadi kerugian total berdasarkan hitungan penyidik adalah sekitar Rp120 miliar,” ujar Susatyo kepada wartawan, Senin (14/10/2024).***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Ekonominews.com dan Ekbisindonesia.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media On24jam.com dan Pontianak24jam.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Komitmen Presiden Prabowo dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Sub-Kawasan ASEAN Melalui BIMP–EAGA
Kasus Penyebaran SMS Phishing Melalui BTS Palsu, 2 Orang Warga Negara Tiongkok Jadi Tersangka
Jasa Reputation Management dan Image Restoration (Pemulihan Citra) dengan Implementasi Publikasi Press Release
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, Semoga Allah Melimpahkan Rahmat-Nya kepada Keluarga Kita
Penyidik Geledah Rumahnya, Kejaksaan Agung akan Periksa ‘Saudagar Minyak’ Muhammad Riza Chalid
Kenang Kepemimpinan Gus Dur, Presiden Prabowo Subianto: Pemimpin Harus Berani Beri Contoh
ESDM Ajukan Kasasi ke MA atas Vonis Bebas PN Pontianak Warga Tiongkok, Kasus Penambangan Emas Ilegal
Semoga Makin Maju, Adil, Makmur, dan Sejahtera, Menag Nasaruddin Umar: Gong He Xin Xi, Wan Shi Ru Yi
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 14:33 WIB

Komitmen Presiden Prabowo dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Sub-Kawasan ASEAN Melalui BIMP–EAGA

Selasa, 25 Maret 2025 - 11:46 WIB

Kasus Penyebaran SMS Phishing Melalui BTS Palsu, 2 Orang Warga Negara Tiongkok Jadi Tersangka

Senin, 17 Maret 2025 - 14:19 WIB

Jasa Reputation Management dan Image Restoration (Pemulihan Citra) dengan Implementasi Publikasi Press Release

Sabtu, 1 Maret 2025 - 10:48 WIB

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, Semoga Allah Melimpahkan Rahmat-Nya kepada Keluarga Kita

Sabtu, 1 Maret 2025 - 09:48 WIB

Penyidik Geledah Rumahnya, Kejaksaan Agung akan Periksa ‘Saudagar Minyak’ Muhammad Riza Chalid

Berita Terbaru

Ketua Umum PSMTI Ucapkan Selamat Hari Bhayangkara ke-79. (Dok. psmti.or.id)

Info Komunitas

Hari Bhayangkara 2025, PSMTI Dukung Polri yang Semakin Profesional

Rabu, 2 Jul 2025 - 11:53 WIB

PT PP berhasil meraih pencapaian signifikan dengan masuk dalam daftar Fortune Southeast Asia 500 untuk tahun 2024. (Dok. Ptpp.co.id)

BISNIS

PT PP (Persero) Tbk Masuk Daftar Fortune 500 Asia Tenggara

Sabtu, 21 Jun 2025 - 09:07 WIB